Selasa, 18 Agustus 2015

Manajemen Stratejik




TUGAS
 MANAJEMEN STRATEGIS SEKTOR PUBLIK
Analisis SWOT Visi, Misi, Dan Nilai
RSI Siti Khadijah Palembang



PUJI RAHMAN
051424091

Dosen: Dr. H. Mudasir, M.Si

Magister Administrasi Publik
Stisipol Candradimuka
Palembang
2015





VISI
MENJADI RUMAH SAKIT UNGGULAN YANG ISLAMI

MISI
  1. MEMBERIKAN PELAYANAN KESEHATAN YANG BERNUANSA ISLAMI MENJANGKAU SELURUH MASYARAKAT UNTUK MENCAPAI TINGKAT KESEHATAN YANG SETINGGI-TINGGINYA.
  2. MENGELOLA RUMAH SAKIT SECARA PROFESIONAL DAN TERPADU SESUAI DENGAN PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI MAJU
  3. MELIBATKAN PARTISIPASI KARYAWAN DALAM MENINGKATKAN MUTU DAN PELAYANAN.
  4. MENINGKATKAN PENGHASILAN KARYAWAN.

NILAI
  1. RELIGIUS   
  2. INTEGRITAS
  3. KOMPETEN
  4. TANGGUNG JAWAB
  5. PEDULI & MANUSIAWI
  6. ADIL

1.      Identifikasi Faktor-Faktor Lingkungan Stratejik Internal Dan Eksternal
Sebelum suatu organisasi menentukan rencana hari depan, organisasi itu harus menentukan di mana ia sekarang berada. Mekanisme yang digunakan untuk mengukur kondisi di dalam dan di luar organisasi dilakukan dengan jalan menjawab “di mana sekarang kita berada” hal itu merupakan penilaian internal dan eksternal.
Scanning lingkungan internal akan menghasilkan identifikasi berbagai kekuatan dan kelemahan organisasi, dan Sanning lingkungan eksternal akan menghasilkan identifikasi peluang dan tantangan yang akan dihadapi organisasi. Format identifikasi lingkungan internal (PLI) dan lingkungan eksternal (PLE) adalah:
Tabel 1
Identifikasi Faktor-Faktor Lingkungan Stratejik Internal Dan Eksternal
Internal
Eksternal
Kekuatan (Strenght)
Peluang (Oppurtunities)
1
SDM yang handal
1
Masyarakat Palembang yang mayoritas Islam
2
Rumah Sakit Islam Pertama Di Kota Palembang
2
Kemitraan dengan pemerintah dalam program-program kesehatan masyarakat
Kelemahan (Weaknesses)
Ancaman (Treathment)
1
Kurangnya ruang perawatan
1
Semakin banyaknya Rumah sakit dikota Palembang yang menerapkan konsep Islami
2
Kurangnya sarana dan prasarana pelayanan
2


2.      KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL
Penilaian hasil scanning biasanya difokuskan pada sisi input yang dibutuhkan dan output yang dikeluarkan suatu organisasi. Pada sisi input umumnya berupa; anggaran yang digunakan, jumlah pegawai, dan aspek lain. Sedangkan pada sisi output umumnya berupa jumlah dan jenis produk, jumlah pelanggan dan lainnya. Menentukan kejadian diluar instansi yang dapat mempengaruhi instansi yang meliputi ekonomi, politik, sosial, perkembangan teknologi, kebijaksanaan pemerintah dan persaingan.
Kegiatan PLI, PLE, KAFI dan KAFE harus berpedoman pada visi, misi dan nilai-nilai yang telah disepakati sebelunya dan berlaku dilingkungan organisasi yang bersangkutan. Kesesuaian antara hasil Scanning dengan visi, misi dan nilai dalam organisasi merupakan dasar dalam pembuatan Action Plan sehingga Action Plan yang dibuat sesuai dengan keberadaan organisasi:
Tabel 2
 Kesimpulan Analisis Faktor Internal (Kafi)
No
Faktor Internal Stratejik
Bobot
Rating
Score
Kesimpulan
1
2
3
4
5
6
7

1
2
  1. KEKUATAN
SDM yang handal
Rumah Sakit Islam Pertama Di Kota Palembang

40
15

4
2

160
30

I
II

I
IV

Sub. Total
55





1
2
  1. Kelemahan
Kurangnya ruang perawatan
Kurangnya sarana dan prasarana pelayanan

20
25

4
4

80
100

II
I

III
II

Sub. Total
45





Jumlah
100
















Tabel 3
Kesimpulan Analisis Faktor Enternal (Kafe)
No
Faktor Internal Stratejik
Bobot
Rating
Score
Kesimpulan
1
2
3
4
5
6
7

1

2
  1. PELUANG
Masyarakat palembang yang mayoritas islam
Kemitraan dengan pemerintah dalam program-program kesehatan masyarakat

20

41

2

3

40

123

II

I

III

I

Sub. Total
61





1

  1. ANCAMAN
Semakin banyaknya Rumah sakit dikota Palembang yang menerapkan konsep Islami

39

3

109

I

II

Sub. Total
39





Jumlah
100













3.      Matrik analisis SWOT dalam Rangka ASAP
Analisis Pilihan Asumsi Strategis merupakan analisis lebih lanjut dari informasi yang telah dikembangkan pada tahap-tahap sebelumya (PLI, PLE, KAFI, KAFE). Informasi tersebut sangat diperlukan dalam menentukan rangkuman kegiatan yang harus dilaksanakan dan harus berorientasi pada misi dan usaha mencapai visi.
Analisis pilihan asumsi akan menghasilkan faktor kunci keberhasilan (FKK) atau Critical Success Factors (CSS). FKK adalah faktor yang sangat berpengaruh dan berfungsi untuk lebih memfokuskan strategi organisasi dalam rangka pencapaian misi dan visi secara efektif dan efisien. Setelah merumuskan FKK, maka perlu langkah-langkah telaah strategik yang berupa kegiatan PLI, PLE, KAFI dan ASAP. Salah satu cara analisis pilihan (Strategic Choice) adalah dengan menggunakan analisis SWOT/ TOWS.
Tabel 4
Matrik Analisis Swot
         KAFI

KAFE
STRENGHT
WEAKNESSES
1
2
SDM yang handal
Rumah Sakit Islam Pertama Di Kota Palembang
1

2
Kurangnya ruang perawatan
Kurangnya sarana dan prasarana pelayanan
OPPORTUNITIES
Strategi S.O
Strategi W.O
1

2
Masyarakat SumSel yang mayoritas islam
Kemitraan dengan pemerintah dalam program-program kesehatan masyarakat
1



2



3
Bagaimana memperkuat konsep Islami sehingga menjadi pilihan utama masyarakat
 Bagaimana mengelola SDM yang tersedia sehingga selalu menjadi rumah sakit rujukan program-program pemerintah
Meningkatkan akreditasi tipe rumah sakit. Dari tipe B menjadi tipe A
1


2
Menambah ruang perawatan, sehingga dapat menampung lebih banyak pasien.
Meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien

THREATS
Strategi S.T
Strategi W.T
1

Semakin banyaknya Rumah sakit dikota Palembang yang menerapkan konsep Islami

1



2

Bagaimana memperkuat konsep Islami sehingga  menjadi pilihan utama masyarakat
Meningkatkan daya saing SDM yang ada sehingga mampu menjadi Rumah Sakit terdepan
1

2

Mempercepat pembangunan ruang perawatan
Menambah tekhnologi maju dalam pengobatan, sekaligus meningkatkan kompetensi pegawai yang ada

Untuk menetapkan FKK, dari langkah Merumuskan Asumsi Strateji (ASI ) dilakukan Analisis Asumsi Strateji dan Pilihan (ASAP / Strategic Analysis & Choice) dengan menggunakan Mariks sbb:
MATRIKS ANALISIS ASUMSI STRATEJI DAN PILIHAN (ASAP)

Asumsi Strateji
Keterkaitan dengan :
Jumlah

Urutan
Visi
Misi
Nilai-Nilai


1
2
3
4
1
2
3
4
5
6


Strateji SO
1.       Memperkuat konsep Islami sehingga menjadi pilihan utama masyarakat

4

4

3

2

2

4

3

3

4

3

4

36

I
2.       Mengelola SDM yang tersedia sehingga selalu menjadi rumah sakit rujukan program-program pemerintah
2
3
4
3
3
2
2
3
3
3
3
31
IV
3.       Meningkatkan akreditasi tipe rumah sakit. Dari tipe B menjadi tipe A
3
2
4
3
2
3
2
4
3
2
2
30
VI
Strateji ST
1.       Memperkuat konsep Islami sehingga  menjadi pilihan utama masyarakat
4
3
2
2
2
4
3
3
2
3
3
31
V
2.       Meningkatkan daya saing SDM yang ada sehingga mampu menjadi Rumah Sakit terdepan
3
2
3
4
3
3
2
4
3
2
3
32
II
Strateji WO
1.       Menambah ruang perawatan, sehingga dapat menampung lebih banyak pasien.
3
2
3
2
2
3
2
2
3
3
2
27
IX
2.       Meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien
3
3
3
2
2
2
2
4
3
2
2
28
VII
Strateji WT
1.       Mempercepat pembangunan ruang perawatan
3
2
3
3
2
2
3
2
3
2
3
28
VII
2.       Menambah tekhnologi maju dalam pengobatan, sekaligus meningkatkan kompetensi pegawai yang ada
3
2
4
3
3
2
3
4
3
2
3
32
III







0 komentar:

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

Recents

Featured